Detail Cantuman
Text
Ditolak, Yayasan Salafi Di Seluma Terancam Dibubarkan
Pihak Pemkab Seluma melaksanakan musyawarah bersama terkait konflik antara masyarakat Desa Pagar Agung Kecamatan Seluma Barat dengan pemegang yayasan Salafi diruang rapat Bupati Seluma selasa (29/11/2016).
Musyawarah ini digelar setelah belum mendapatkan kesimpulan usai melaksanakan musyawarah ditingkat kecamatan, sebab masyarakat desa menolak keberadaan aliran Salafi dan meminta pembangunan Mushola salafi dihentikan.
“Soal bangunan Mushola, masyarakat kami meragukan itu, karena letak imamnya tidak ada dan kiblatnya tidak jelas. Kami tidak pernah menyebutkan salafi itu aliran sesat tapi ditolak keberadaannya,”kata Kepala Desa Pagar Agung Suyono.
Sebelumnya masyarakat Desa Pagar Agung menolak keberadaan aliran Salafi, menolak pembangunan Mushola Salafi dan mengancam akan melakukan anarkis jika tidak ada solusi, musyawarah telah dilaksanakan di kantor Camat Seluma Barat namun pihak yayasan Salafi belum menyepakati hasil musyawarah tersebut.(Sep)
Ketersediaan
Tidak ada salinan data
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
Lain-Lain: aliran Salafi
|
Penerbit | kupas bengkulu com : Seluma-Bengkulu., 2016 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Klasifikasi |
-
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
29 November 2016
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain