No image available for this title

Text

Hilang di Suriah Selama 10 Tahun, Kujemah Kini Lupa Bahasa Indonesia



Kujemah bt Sayib, tenaga kerja wanita asal Serang, Banten, yang telah hilang kontak dengan keluarganya selama lebih dari 10 tahun, ditemukan di Suriah.

Awalnya, pada Oktober 2016, KBRI Damaskus menerima surat pengaduan dari Deputi Perlindungan BNP2TKI untuk penelusuran Kujemah.

Namun, berdasarkan data dari BNP2TKI, Kujemah telah dipindah dan tak ditemukan di alamat pengaduan.
Saat pertama kali ditemukan, TKW asal Kecamatan Pontang ini sama sekali tidak bisa berbahasa Indonesia lagi.

Kujemah pun berbicara dalam bahasa Arab. Dia mengaku dikirim ke Suriah setelah lulus SD, kira-kira saat berusia 15 tahun.

Seperti tertuang dalam siaran pers KBRI Damaskus, Kamis (1/12/2016), paspor Kujemah kala itu dipalsukan menjadi berumur 27 tahun, dengan tahun kelahiran 1978.
Berdasarkan data dari bagian penerangan sosbud KBRI Damaskus, sepanjang 2016, telah terjadi repatriasi atas 336 WNI.

Baca: 26 WNI Direpatriasi, Termasuk Dua Anak Berdarah Indonesia-Suriah

Sebanyak 88 di antaranya adalah korban perdagangan manusia. Sementara itu, sejak program repatriasi WNI di Suriah berlangsung mulai tahun 2012, tercatat telah terjangkau sebanyak 12.563 WNI.(*)


Ketersediaan

Tidak ada salinan data


Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
isu prioritas 3:TKW/perdagangan manusia
Penerbit bali tribunnews com : Serang, Banten.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain


Lampiran Berkas



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this